1 week ago
6
Sajian ikan arsik khas Batak Toba di event Future Menu 2025 SEA. Foto: Dok UFSIndustri kuliner terus berkembang seiring dengan perubahan gaya hidup dan preferensi masyarakat. Tren makanan baru pun selalu bermunculan dan silih berganti dengan cepat.
Nah, memasuki pertengahan 2025, prediksi tren kuliner yang digandrungi di tahun ini pun mulai terlihat arahnya. Unit Business to Business (B2B) dari Unilever, Unilever Food Solutions (UFS), baru saja merilis “Future Menu 2025”, berisi panduan tahunan mengenai tren terkini di industri kuliner yang bertujuan mendukung progresivitas para chef dan pebisnis kuliner di seluruh dunia.
Menurut Survei Perusahaan/Usaha Penyediaan Makanan dan Minuman yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2023, tercatat ada 4,85 juta usaha makanan dan minuman yang kini beroperasi di Indonesia, atau meningkat sekitar 21,13 persen sejak 2016.
Pertumbuhan pesat industri kuliner di Indonesia inilah yang ikut memperkuat peluncuran inisiatif Unilever Indonesia. Sebab, di tengah kondisi yang semakin kompetitif, chef dan pebisnis kuliner harus memiliki pedoman agar bisa terus bereksplorasi dan beradaptasi agar relevan dengan tren terkini.
“Didukung oleh ratusan chef profesional, kami tidak hanya menyediakan produk berkualitas, tetapi juga ragam inspirasi agar para mitra kami dapat senantiasa mengikuti perkembangan di dunia kuliner, termasuk melalui inisiatif Future Menu,” kata Managing Director Unilever Food Solutions Indonesia, Gemita Pasaribu.
Sejak dirilis di 2023, Future Menu telah sukses mengidentifikasi tren-tren utama yang mendefinisikan dinamika industri layanan makanan secara global maupun lokal, dan terbukti mampu mendukung para pelaku industri kuliner dalam menyajikan menu-menu yang tidak hanya on-trend, tapi juga berpotensi mengubah lanskap kuliner di masa depan.
Future Menu 2025. Foto: Dok. UFSYa, Future Menu 2025 disusun secara mendalam melalui riset berdasarkan laporan industri, analisis tren media sosial, serta feedback dari ribuan chef profesional dari berbagai negara. Sebanyak 250 chef profesional juga turut dilibatkan demi memastikan kredibilitas dalam penyusunan Future Menu 2025.
Future Menu 2025 pun mengerucutkan tren kuliner utama di 2025 ke dalam beberapa kelompok. Salah satunya, diprediksi bahwa makanan kaki lima akan kembali diminati, bahkan “naik kelas” dan semakin umum disajikan dalam versi gourmet.
Future Menu 2025. Foto: Dok. UFSDi 2025, para pebisnis kuliner dan chef pun mulai tak ragu mengangkat kembali warisan kuliner yang sebelumnya kurang dikenal atau bahkan terlupakan. Termasuk Unilever Food Solutions yang sukses membawa sajian ikan arsik khas Batak Toba di event Future Menu 2025 SEA.
Unilever Food Solutions Perkenalkan Hidangan Ikan Arsik ke Panggung Global
Future Menu 2025. Foto: Dok. UFSFuture Menu 2025 secara resmi diluncurkan di kawasan Asia Tenggara melalui perhelatan bertajuk “Future Menu 2025 SEA” di Samyan Mitrtown, Bangkok, pada 21 Mei 2025 lalu. Tak ketinggalan, event ini menampilkan ragam inspirasi hidangan terbaik se-Asia Tenggara dengan melibatkan ratusan chef profesional dan pemimpin industri kuliner terkemuka.
Unilever Food Solutions Indonesia mengangkat keistimewaan sajian ikan arsik di Future Menu 2025 SEA. Dikenal juga dengan nama “Dekke Na Niarsik” dalam bahasa Batak, ikan arsik merupakan hidangan tradisional khas Batak Toba yang sarat nilai sejarah. Perpaduan rasa ikan na niarsik atau ikan mas dengan bumbu khas seperti andaliman dan kecombrang memang membuat cita rasanya unik serta aromatik.
Sajian ikan arsik khas Batak Toba di event Future Menu 2025 SEA. Foto: Dok UFSBila dulu sajian ini hanya bisa dinikmati saat upacara adat atau perayaan penting masyarakat Batak, kini ikan arsik semakin populer karena bisa menjadi pilihan menu santap sehari-hari, tanpa menghilangkan makna dan kesakralannya.
Dengan dukungan produk-produk Unilever Food Solutions yang dapat meningkatkan kelezatan rasa masakan, para chef pun berhasil menghadirkan sajian ikan arsik yang menggugah dengan visual sajian yang menarik. Ikan arsik tidak sekadar tampil sebagai makanan, tetapi juga simbol kebanggaan kuliner Indonesia yang menampilkan perpaduan harmonis antara warisan leluhur dan kualitas modern.
Future Menu 2025. Foto: Dok. UFSDi Future Menu 2025, Unilever Food Solutions Indonesia turut mengundang sejumlah pebisnis kuliner ternama, di antaranya TOMA Group, ISMAYA Group, BIKO Group, GIOI Group, TAVERN Group Semarang, Seribu Rasa, Dailah Sajian Nusantara, Kafe Betawi, Tide & Table, Soren, Mil’s Kitchen Yogyakarta, dan Locaahands.
“Semoga event Future Menu 2025 SEA dapat menginspirasi para chef dan pebisnis kuliner menjadi lebih progresif dalam memanfaatkan berbagai inspirasi tren terkini, sekaligus menyebarkannya ke sesama pegiat kuliner di Tanah Air. Tak lupa, sentuhan bumbu dapur profesional seperti Knorr Professional, Royco, dan Bango siap mendampingi dalam menyempurnakan cita rasa tiap masakan,” tutup Gemita.
Future Menu 2025 akan tersedia dalam format e-book yang isinya disesuaikan untuk masing-masing negara, termasuk Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs resmi Unilever Food Solutions di sini.
